Skip to main content
Berita Kegiatan

Rapat Koordinasi Tingkat Kabupaten/Kota Dengan Dinas Terkait di Kabupaten Karangasem di Rama Candidasa Resort and Spa

Dibaca: 3 Oleh 24 Mei 2019November 26th, 2020Tidak ada komentar
Rapat Koordinasi Tingkat Kabupaten/Kota Dengan Dinas Terkait di Kabupaten Karangasem di Rama Candidasa Resort and Spa
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Ka. BNNP Bali (Brigjen Pol Drs I Putu Gede Suastawa, SH)
Launching Pilot Project teknis layanan mengenai Agen Pemulihan dan Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) serta Agent Pemulihan pada Minggu kedua Bulan Mei 2019 lalu dikuatkan dengan berbagai persiapan dilakukan khususnya penyamaan persepsi kebijakan dan strategi layanan rehabilitasi pecandu dan penyalahguna narkotika dimana diharapkan adanya peranan BNN Kabupaten dalam rangka optimalisasi program rehabilitasi berkelanjutan, dalam hal ini di Kabupaten Karangasem.

Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali Brigjen Pol Drs. I Putu Gede Suastawa,SH didampingi oleh Kepala BNN Kabupaten Karangasem Drs. I Ketut Arta,SH menjadi narasumber dalam kegiatan Rapat Koordinasi Tingkat Kabupaten/Kota dengan dinas terkait tahun 2019 dalam rangka Koordinasi antar pemangku kepentingan kegiatan penguatan lembaga rehabilitasi di instansi pemerintah dengan tema Melalui rehabilitasi berbasis masyarakat dan agen pemulihan kita tingkatkan akses pelayanan rehabilitasi bagi penyalahguna narkoba di Kabupaten Karangasem.

“Diinformasikan oleh Ka. BNNP Bali, Narkoba Ibaratnya dalam sebuah pohon, korupsi merusak buah, terorisme merusak batang. Sedangkan narkoba merusak seluruhnya. Bahkan mematikan hingga ke akar-akarnya.Daya rusak narkoba lebih bahaya dari korupsi maupun terorisme”

Program Rehabilitasi Berbasis Masyarakat ini adalah program mengajak masyarakat untuk bersama-sama mencegah peredaran narkotika, sekaligus melakukan rehabilitasi bagi para pecandu. Rehabilitasi sangatlah penting, sebab selama ini rehabilitasi selalu dikesampingkan.

“Ditekankan oleh Ka. BNNP Bali agar Rehabilitasi Berbasis Masyarakat dan Agen Pemulihan ini adalah jembatan bagi pecandu yang ingin terbebas dari narkotika. Ada kesadaran masyarakat untuk membawa pecandu ke tempat rehabilitasi yang ditunjang pemerintah atau swasta.

Diharapkan para instansi ini sebagai teamwork dapat mendorong untuk membentuk agen pemulihan yang terdiri dari babinsa, bhabinkamtibmas, serta beberapa petugas medis. Yakni mulai dari tim medis puskesmas hingga bidan desa, yang juga turut serta melibatkan peran dari karang taruna dan beberapa pergerakan desa lainnya. hal ini bertujuan untuk memantau pemulihan bagi para pecandu yang sudah pernah menjalani proses pemulihan rehabilitasi. setelah peserta rehabilitasi dinyatakan pulih dari kecanduan narkoba, para mantan pecandu dapat diterima kembali di kalangan masyarakat. Sekaligus mengajak teman maupun kerabatnya yang masih kecanduan narkoba agar menjauhi narkoba.

Harapan kedepannya yaitu peran aktif stakeholder dan masyarakat dalam mendukung program rehabilitasi bagi pecandu dan penyalahgunaan, dalam rangka penjangkauan klien tetap melaksanakan Sosialisasi dan meningkatkan upaya sweeping dengan unsur terkait, menghimbau dan mengajak pecandu atau penyalahguna lapor diri, masing-masing lembaga rehabilitasi melaksanakan pembenahan di lingkungan mengarah pada peningkatan kualitas layanan serta pelaksanaan rehabilitasi setidaknya pada standar minimal yang telah ditetapkan.

Ka. BNNK Karangasem menambahkan tentang peran masing-masing OPD terkait Rehabilitasi, agar yang pengguna Narkoba segera di lakukan rehabilitasi Medis.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel